Senin, 21 Januari 2008

Ridlo Ibu...

Larut malam
tak jua hantarkanku dalam mimpi indah
sesaat terpejamkan mata
kerap kali bayangmu hadir

Kau tak hanya Ibu
tapi juga surga bagiku
semakin kau beri kasih sayangmu
samakin benci aku terhadap diriku

Ibu...
sering kali air mataku berlinang
disaat terbayang wajahmu
berapa banyak air mata ku teteskan
tak jua menghapus bersalahku padamu

Ibu...
jangan dulu kau hilangkan surga itu
sebelum aku bersujud dikaki mu

Tidak ada komentar: